5 Film Mahal & Rating Rendah Tapi Saya Tonton
Secara umum pengertian rating film adalah ukuran dari seberapa jelek atau bagusnya suatu film berdasarkan respon dari orang yang sudah menonton filmnya.
![]() |
Sumber : https://pixabay.com/id/anaterate |
Penonton akan mengukur jelek atau bagusnya film dengan angka, semakin besar skala angka yang diberikan, maka hal tersebut bisa membuktikan bahwa filmnya bagus begitupun sebaliknya. Dalam dunia maya, terdapat beberapa website yang fungsinya memberikan segala informasi tentang film termasuk rating film. Website bernama IMDB & Rotten Tomatoes adalah web yang paling banyak digunakan orang sebagai panduan dalam hal mencari sebuah rating film, di website tersebut, kita juga bisa berkontribusi untuk memberi rating terhadap film yang kita tonton.
Dalam konten ini, saya ingin share tentang 5 film dengan biaya sangaat mahal namun memiliki rating yang jelek di situs IMDB & meskipun saya sudah tau ratingnya, tetap saya tonton sampai selesai.
Langsung saja gaeees, berikut 5 Film mahal dengan rating rendah yang tetep saya tonton :
1. Space Jam: A New Legacy (2021)
Film ini adalah film sekuel dari film pertamanya yang dirilis pada tahun 1996. Dalam situs IMDB film ini mendapatkan rating rendah yaitu 4.5/10. Banyak orang mengkritik & menilai bahwa film ini memiliki naskah & humor yang buruk, belum lagi banyak yang kecewa dengan desain baru lola bunny yang dianggap agak berbeda dari sebelumnya. Film ini membutuhkan biaya lumayan besar dengan anggaran $150 Juta. Terlepas dari nilai yang rendah, film ini tetap saya tonton karena Film ini adalah lanjutan dari film yang dulu pernah ngasih kenangan indah waktu saya masih kecil.
Di film pertamanya menurut saya merupakan film kartun yang sempurna buat anak kecil untuk ditonton, kita diajak untuk berandai andai bagaimana apabila manusia bisa hidup & tinggal di dalam dunia kartun, bahkan mungkin ini adalah salah satu pelopor film yang menggabungkan dunia manusia & kartun.
Saya punya pemikiran mengapa film ini dianggap buruk mungkin karena dari segi cerita, film ini hampir sama dengan film pertamanya & tidak ada pengembangan cerita ataupun plot yang matang di film ini. Kritikus & penonton lainnya juga menaruh ekspetasi besar di film ini karena dalam trailernya, film ini menyajikan adegan adegan yang seru dibalut dengan efek kartun 3d yang indah untuk dilihat namun setelah banyak yang menonton, ternyata hasilnya tidak sesuai dengan apa yang mereka lihat di trailer, Adegan seru yang ditampilkan di film ternyata memiliki durasi yang sempit & kalah porsinya dengan adegan drama yang kurang seru.
Film ini bercerita tentang seorang pebasket yang diperankan oleh James LeBron yang harus menyelamatkan anaknya yang terjebak di dunia virtual & dibantu oleh Tim Looney Tunes.
Alasan saya masih nonton film ini adalah untuk bernostagia dengan karakter Looney Tunes & ingin melihat tranformasi animasi dari 2D yang saya kenal ke 3D di film terbarunya. Pada saat film pertamanya rilis, tidak ada animasi yang wah & masih menggunakan format 2D mengingat teknologi zaman dulu yang belum secanggih sekarang, tapi di film keduanya ini, gambaran 3D para tokoh kartun yang saya kenal dulu dalam format 2D berubah menjadi tokoh kartun yang bisa dilihat secara nyata dalam format 3D & itu keren banget.
Efek dari CGI di film ini berjalan dengan mulus, smooth, ditambah lagi kekonyolan karakter kartunya yang ada di film ini masih sama dengan yang dulu seperti bugs bunny dengan kejailanya, Daffy duck dengan kecerewetanya, Tweety yang masih dikejar oleh kucing Sylvester & masih banyak lagi. Selain itu pertarungan akhir dalam permainan basketnya juga bikin saya sangat puas nontonya. Efek CGI yang yang canggih bener-bener dimaksimalkan di film ini & membuat saya menikmati banget pertandingan basketnya. Skor dari ane 7/10 & masih layak banget ditonton buat ngisi waktu luang.
![]() |
Sumber : Dok.IMDB/Space Jam A New Negacy |
2. FANT4STIC (2015)
Film ini merupakan remake dari film Fantasic 4 yang pernah dirilis tahun 2005. Film ini mendapatkan rating lebih rendah dari film Space jam yaitu 4,3. Film ini dianggap buruk karena dari segi cerita dianggap terlalu melenceng jauh dari cerita originalnya. Dengan biaya yang sangat besar yaitu $150 Juta, seharusnya film ini bisa menghasilkan kualitas yang terbaik ditambah lagi dengan teknologi CGI yang lebih modern dibandingkkan film originalnya, akan tetapi hasilnya berbeda & banyak orang yang kecewa. Mungkin film ini adalah salah satu atau bahkan film superhero marvel dengan rating paling rendah.
Alasan saya nonton film ini adalah karena awalnya saya sangat penasaran dengan film ini. Saya berharap bila di film originalnya, filmnya sangat bagus, pasti di film remake nya akan lebih bagus & seru atau minimal sama kualitasnya dengan yang pertama. Harapan yang ada di benak saya adalah harapan yang sangat mungkin bisa diwujudkan oleh filmnya, hal ini karena film ini dikabarkan menghabiskan biaya sangat besar agar bisa menghasilkan hasil yang maksimal. Akan tetapi semua harapan saya akan film ini hilang setelah saya nonton filmnya.
Film ini bercerita mengenai 4 Remaja yang mendapatkan kekuatan setelah berteleport ke planet asing, dengan kemampuan supernya tersebut mereka harus melawan seorang ahli komputer yang berubah menjadi sosok jahat yang ingin menghancurkan dunia.
Menurut saya film ini sangat dangkal dari segi plot alur ceritanya, terlalu bertele-tele & banyak adengan yang dipanjang-panjangkan untuk menambah durasi waktu, actionya juga bisa dihitung jari, film ini lebih kepada cerita drama dengan unsur superheronya & itu baru sebagian hal yang buruk di film ini. Saya sendiri ngerasa seperti lagi nonton film drama remaja yang mengunakan kostum superhero bukan seperti nonton film superhero sesungguhnya dengan banyak aksi melawan kejahatan yang ganas.
Ternyata memang nilai yang diberikan kepada IMDB kepada film ini benar adanya & saya merasa kecewa berat setelah nonton film ini. Bagi kalian yang belum nonton filmnya, bisa dicoba gaees, mungkin juga penilaian saya salah & kalian bisa menikmati menonton film ini.
![]() |
Sumber : Dok.IMDB/Fantastic 4 |
3. Green Lantern (2011)
Bila di point no 2 adalah superhero dari marvel, nah di nomer 3 ini adalah superhero dari DC Comics yaitu Green Lantern. Film ini menghabiskan anggaran yang lebih besar dari Fantastic 4 yaitu $200 Juta dengan rating yang masih tetap rendah yaitu 5,5. Sama halnya dengan Fantastic 4, Film ini dikritik karena banyak melenceng dari cerita originalnya yang ada di komik, ekspetasi tinggi yang sudah dibayangkan oleh penggemarnya sirna setelah melihat film ini, hal yang disayangkan juga dari film ini adalah kostum superhero ini tidak menggunakan kostum asli green lantern tapi menggunakan baju motion capture.
Film ini bercerita tentang seorang pilot bernama Hal Jordan yang mendapat kekuatan super setelah diberi cincin oleh makhluk luar angkasa bernama Abin Sur yang terdampar ke planet bumi. Abin Sur berkata bahwa dia adalah anggota penjaga perdamaian bernama Green Lantern yang menjaga seluruh semesta ini. Setelah diusut ternyata Abin sur bisa terdampar di bumi karena pada waktu itu sedang mengejar penjahat luar angkasa yang kabur dari penjara & kini tugas itu menjadi tanggung jawab Hal Jordan sebagai Green Lantern baru yang menggantikan Abin Sur.
Alasan saya nonton film ini adalah karena Green Lantern merupakan Superhero DC yang belum pernah tayang di bioskop, Biasanya DC hanya menggarap superhero yang terkenal seperti Superman & Batman, namun kali ini Green Lantern mempunyai kesempatan untuk berkenalan dengan semua orang di dunia yang ingin mengenalnya.
Selain itu film dari Superhero DC sudah terkenal menjadi film yang memuaskan penontonnya. Dengan bermodalkan trailer film yang menarik, cukup membuat saya penasaran dengan filmnya. Namun sama halnya dengan Fantastic 4, film ini juga membuat saya kecewa setelah menonton filmnya. Secara umum yang saya paling kecewain adalah plot ceritanya yang terlalu dangkal sehingga membuat pengembangan karakter tokoh green lantern ini menjadi tidak berkembang & monoton.
Kekuatan dari film ini hanya pada Special efek CGI yang digunakan di film ini. Seusai nonton film ini, saya ngerasa seperti sudah ngebuang waktu & lupa dengan apa yang baru saja saya tonton. Padahal menurut saya kalau film ini berhasil, mungkin bisa menjadi jembatan untuk film green lantern lainnya, dalam komiknya banyak tokoh green lantern yang masih bisa dikembangkan menjadi sebuah film. Kalian sudah nonton filmya?gimana pendapat kalian?
![]() |
Sumber : Dok.IMDB/Green Lantern |
4. After Earth (2013)
Dengan anggaran yang besar yaitu $130 Juta ditambah lagi dengan Sutradara & aktor terkenal, ternyata film ini tidak mampu memberikan hasil yang maksimal & hanya memiliki rating IMDB 4,8. Film ini berjudul After Earth yang disutradarai oleh sutradara yang sudah menghasilkan karya terbaiknya di film "The Sixth Sense" yaitu M. Night Shyamalan dengan tokoh utama Jaden Smith & Will Smith.
Film ini diawali dengan cerita bahwa bumi sudah ditinggalkan karena kerusakan yang parah, oleh karena itu manusia yang ada di bumi melakukan perjalanan ke planet baru & menemukan planet bernama Nova Prime. Di Planet barunya ini, manusia mulai membangun peradaban & ekosistem untuk bertahan hidup disana.
Setelah seribu tahun lamanya, manusia mulai membentuk sebuah polisi perdamaian bernama The Ranger Corps yang dipimpin oleh Cypher. Tinggal di Planet baru tidak serta merta membuat kehidupan manusia menjadi damai, mereka harus melawan alien bernama Skrell yang ingin menjatuhkan Nova Prime. Pada suatu hari, dalam sebuah misi, anak dari Cypher yang bernama Kitai terdampar di Bumi & harus bertahan hidup serta menemukan cara untuk kembali ke planet Nova Prime.
Itulah sebagian alur cerita menarik dari cerita film ini yang bikin saya punya alasan untuk nonton filmnya, ditambah lagi dengan polesan sutradara serta aktor Will Smith yang jago "menguras emosi" di film Pursuit Of Happiness, menjadi sebuah jaminan bahwa film ini dikerjakan dengan serius dengan harapan filmnya pasti bagus. Akan tetapi setelah saya tonton, saya punya kesimpulan bahwa film ini sama halnya dengan karakter film green lantern yang hanya mengandalkan special efek CGI yang bagus. Pendalaman karakter, pengembangan cerita, hubungan emosional yang harusnya juga bisa digali lebih dalam antara anak & ayah terasa biasa saja. Film ini menjadi sebuah film drama survival yang monoton & biasa saja.
Menurut kalian apa penyebab utamanya yak sehingga film ini menjadi sebuah film yang gagal?
![]() |
Sumber : Dok.IMDB/After Earth |
5. Transformers The Last Knight (2017)
Sebagai penikmat film transformers & mulai nonton film pertamnya di tahun 2007, sudah menjadi kewajiban bila ada film terbaru dari waralaba ini pasti akan ditonton, bahkan saya masih ingat demi menonton film ini, saya harus rela datang pagi-pagi ke bioskop & antri sampai keluar pintu bioskop agar bisa nonton di hari pertama perilisan filmnya. Sayangnya banyak fans berat transformers & para kritikus film diluar sana yang memberikan nilai rendah untuk film ini. Hal ini terbukti dengan rating IMDB yang hanya 5,2.
Dari sisi finansial film ini adalah sebuah karya yang menghabiskan dana cukup besar yaitu $217 Juta. Setelah saya nonton filmnya, saya berpendapat mungkin banyak orang kecewa dengan film ini karena secara alur cerita tidak banyak perbedaan dengan film film transformers lainnya & masih menggunakan formula yang sama sehingga membuat bosan orang yang menonton, terkadang juga ada ketidak konsistenan kemampuan optimus prime dalam bertarung melawan musuh, secara tiba-tiba optimus jadi robot yang lemah tapi juga bisa berubah menjadi robot yang sangat kuat yang bisa mengalahkan robot yang lebih hebat dari dia.
Dengan banyak kelemahan tersebut,saya masih sangat menikmati film ini karena banyaknya adegan action pertarungan robot-robot yang masih seru untuk dilihat. Film ini layak untuk ditonton & masih lebih baik ratingnya bila dibandingan dengan 4 film lainnya yang ada dalam list konten ini.
![]() |
Sumber : Dok.IMDB/Transformers The Last Knight |
Sekian konten kali ini,jadi gimana gaeees, kalian udah nonton filmnya?tapi yang menjadi point penting adalah, menurut kalian, rating film berguna ngak ya sebagai bahan pertimbangan kita untuk menonton film yang kita inginkan? dari pengalaman diatas,film dengan rating jelekpun masih bisa saya nikmati & saya tonton sampai habis, walaupun tidak semua ya gaeees, ada juga film yang ratingnya jelek & memang filmnya benar-benar jelek.
Thanks
Posting Komentar untuk "5 Film Mahal & Rating Rendah Tapi Saya Tonton"